Si Pemimpi

Roda kehidupan kita terus berputar, tanpa mengindahkan teriakan hati kita untuk menghentikannya. Waktu yang telah kita lewati, tidak akan pernah dapat kembali. Apakah waktumu terbuang sia-sia atau kau gunakan dengan baik-baik?

Terkadang satu hal kecil menisik hati ini tentang keadaan sekarang. Makanan yang tiba di depan mata saat di restoran, bisa membuat kita ingat akan terakhir kali kita makan dengan siapa dan di mana. Barang yang tidak sengaja kita temukan saat kita bersih-bersih, membuat kita tersenyum jika mengingat akan memori yang ada pada barang tersebut. Atau mungkin saat kita tidak mengerjakan apa-apa sama sekali, selalu ada pikiran yang masuk ke kepala kita tentang hal-hal yang terjadi di masa lalu atau juga keinginan yang ingin dicapai di masa depan.

Aku adalah tipe orang pemikir dan pemimpi. Hal ini sering terjadi padaku, inilah yang menyebabkan aku tertawa sendiri di saat yang lain sedang serius. Atau menangis tiba-tiba di saat yang lain sedang rapat penting. Hal-hal aneh seperti ini yang membuatku merasa orang-orang melihatku aneh. Tapi, itulah diriku. Aku pun juga berusaha untuk mengontrol agar aku tidak mudah terbawa pikiran dan mengekspresikannya secara jelas.

Tapi bagaimana pun juga, pikiran liar ini tidak dapat dibatasi, pikiran ini bisa terbang ke negeri sebelah bahkan ke dunia yang aku tidak tahu apakah eksis atau tidak. Terkadang aku merasa kasihan kepada diriku yang hanya dapat memikirkannya saja, namun semuanya tidak terjadi di kehidupanku. Ironis. Mungkin itulah salah satu cara bagi seorang seperti aku untuk tetap merasa menang akan diri sendiri, tanpa harus melukai orang atau juga membuat orang kecewa.

Apakah kamu juga?